Pada saat bulan November 2016, saya dan suami saya berencana akan pergi liburan dalam rangka merayakan "honeymoon". Tempat yang kami pilih sebagai tujuan berlibur adalah Bali. Yup, karena Bali merupakan kota dengan segala kerinduan, dan berniat hanya ingin bermalas-malas ria dan liburan menyenangkan, jadi kami pilih kota tujuan yang sebelumnya kami sudah pernah kunjungi. Secara males kan ya kalo mesti cari-cari tau lagi tentang kota baru, padahal maunya tinggal pergi.
Singkat cerita, ternyata Puri Gangga ini letaknya di ujung Bali. Maksudnya adalah di sebuah desa yang jauh dari pusat keramaian, gimana gak jauh, dari Ubud (re: teras padi), masih lurus lagi sekitar 40 menit (naik motor dan tanpa macet) dan hotel ini terletak di antara pohon" rindang yang sama skali tidak ada cafe gemerlapan seperti di Legian.
Pertama masuk hotel, kalian akan menemukan lokasi parkir yang hanya muat sekitar 20 mobil dan beberapa motor dengan patung dewi gangga dengan tulisan "puri gangga ressort" dan ada tangga kecil sekitar beberapa anak tangga untuk menuju meja resepsionis.
Kamar di hotel ini modelnya seperti cottage rumah satu-satu dengan jarak sekitar 50 meter dari 1 kamar ke kamar lain, sehingga dengan lokasi hotel yang tidak terlalu luas, hotel ini hanya memiliki kamar hotel yang menurut saya tidak lebih dari 20 kamar hotel.
Di dalam kamar hotel, ada bath up yang memiliki pemandangan, jadi bisa berendam sambil memandang sawah", dijamin tidak bisa diintip oleh orang.
kamar hotelnya REKOMEN untuk yang ingin honey moon.
Kolam berenang dari hotel ini, memiliki pemandangan yang cukup bagus langsung menghadap ke arah pepohonan dan bisa melihat sunset dari kejauhan dikala beruntung (jika tidak hujan). Udara di hotel ini sangat dingin, mungkin karena letaknya yang berada cukup di atas Bali.
Hotel ini memiliki paket liburan tiap harinya yang berbeda-beda dan gratis! Ada menikmati pertunjukan tarian tradisional, mencoba membuat kerajinan tangan, tea walk, bahkan berkunjung ke pura kawi. Mereka memiliki jam dan hari yang sudah dijadwalkan untuk itu.
Untuk makan malam, saya rekomen untuk memesan saja dihotel, karena letaknya yang jauh dari pusat kota, jadi untuk mencari cafe cukup sulit. Untuk harga makan malamnya, sangat sesuai dengan rasa, tampilan dan service yang diberikan. Menurut saya tidak terlalu mahal. Untuk makan malam berdua romantis 2 orang sekita 250k sudah lengkap dengan minumnya dan keramahan dari pelayannya yang menyapa satu persatu meja tamu saat makan.
Jika anda merupakan pasangan yang romantis, coba request dibuatkan kue dengan tulisan "happy honeymoon" saat booking hotelnya. Mereka akan menyiapkan kue dengan gratis sebagai service dari hotel!! :)
Makan pagi mereka bukan buffet seperti kebanyakan hotel, kita disuruh pilih ada beberapa paket yang didalam paket lengkap ada makanan pembuka, makanan inti dan makanan penutup juga buah. DIJAMIN ENAK!
Pada saat pulang, kalo beruntung, kalian akan di berikan souvenir kerajinan dari hotel tersebut berupa patung kucing dari kayu. Lucu deh!
Kenapa saya bilang ala "bule"? Karena entah kebetulan atau memang seperti itu, pada saat saya menginap disini, saya dan suami hanyalah satu-satunya tamu lokal asli Indonesia, lainnya adalah turis! :)
Buat yang ingin kepo, bisa lihat aktivitas hotel ini di ig: @puriganggaresort ! Manajer hotel ini sangat ramah dan bersahabat :) Happy honeymoon!
Salam #davidinalovestory