Meskipun sudah lebih dari 200 tahun lalu, namun Mozart tetap menjadi tokoh favorit kota Salzburg hingga kini. Kunjungilah tempat kelahiran dan tempat tinggal komposer terkemuka ini, lalu jelajahi Altstadt (kawasan Kota Tua) yang banyak memiliki bangunan bergaya barok. Jika Anda lebih menyukai "Raindrops on roses and whiskers on kittens" daripada "Requiem in D Minor", nikmati salah satu wisata Sound of Music dan telusuri jejak langkah keluarga Von Trapps.

Schladming dulunya adalah kota pertambangan, namun kini merupakan area resor favorit pemain ski dan snowboard profesional. Empat pegunungan yang saling berhubungan menawarkan jalur ski kelas dunia dan salju luar biasa. Saat matahari terbenam, lereng dipenuhi pemain ski malam yang ingin terus memicu adrenalin di malam hari. Beragam penginapan, mulai dari kabin unik, pondok pedesaan, hingga resor besar, semua memancarkan pesona Austria.

Selama berabad-abad, banyak budaya telah masuk ke daerah menakjubkan ini. Dewasa ini, Anda dapat menikmati pengaruh budaya tersebut secara langsung dengan menjelajahi mahalle (kawasan) Istanbul. Mulai dari situs suci di Sultanahmet dan bangunan bergaya Eropa abad ke-19 yang anggun di Beyoğlu, hingga pusat mode mewah di Nişantaşı, keramaian kafe di Kadıköy, serta tempat bagi pencinta sepak bola di Beşiktaş. Dari banyak tempat tersebut, sangat mudah untuk melihat alasan wisatawan mengatakan bahwa Istanbul bukan hanya satu kota, namun terdiri dari banyak kota.

Kota suci muslim kedua di dunia,pada jaman Nabi Muhammad SAW, kota ini menjadi pusat dakwah, pengajaran dan pemerintahan. Di sini terdapat Mesjid Nabawi, mesjid yang memiliki pahala dan keutamaan bagi umat muslim.

Tempat kelahiran Nabi Muhammad merupakan pusat spiritual Islam dan tertutup untuk non-Muslim. Rukun Islam menyatakan bahwa semua umat Muslim yang mampu secara materi harus melakukan ibadah haji, ziarah ke Mekkah sekali dalam hidupnya. Umat Muslim yang mengunjungi kota suci ini tidak hanya dapat mengunjungi bangunan dan situs religi yang penting dalam agama Islam, misalnya Masjid Al Haram (Masjid Suci), Gunung Cahaya (Jabal Nur), Batu Hitam (Al-Hajar Al-Aswad), dan Sumur Zamzam, namun juga diampuni semua dosanya.

Ingin membuat rekan kerja Anda sangat iri? Cukup katakan "Saya berlibur ke Maladewa tahun ini" saat mengobrol, terutama saat musim dingin. Atau lebih baik lagi, terbanglah ke Maladewa tanpa memberi tahu siapapun, lalu kirim kartu pos kepada mereka yang bertuliskan "Seandainya kalian ada di sini!"