Punthuk Setumbu
Punthuk Setumbu
4
04:00-17:00
Senin
04:00 - 17:00
Selasa
04:00 - 17:00
Rabu
04:00 - 17:00
Kamis
04:00 - 17:00
Jumat
04:00 - 17:00
Sabtu
04:00 - 17:00
Minggu
04:00 - 17:00
Tentang
Durasi: 2-3 jam
Beri saran perbaikan untuk menyempurnakan tampilan kami.
Sempurnakan daftar iniApa itu Travellers' Choice?
Tripadvisor memberikan penghargaan Travellers’ Choice kepada akomodasi, objek wisata, dan restoran yang terus mendapatkan ulasan positif dari wisatawan dan termasuk dalam 10% properti terbaik di Tripadvisor.
Area
Alamat
Hubungi langsung
Lokasi terdekat terbaik
Restoran
44 dalam 5 km
Objek wisata
31 dalam 10 km
Berkontribusi
4.0
342 ulasan
Luar biasa
123
Sangat bagus
154
Biasa
53
Buruk
10
Sangat buruk
2
Jogja Explore Tours
Yogyakarta, Indonesia121 kontribusi
Jul 2024 • Bisnis
Punthuk Setumbu, tempat yang cocok untuk menikmati keindahan matahari terbit dari puncak, dengan view gunung Merapi-Merbabu, Gereja Ayam dan candi Borobudur. Selamat menikmati...!!!!
Ditulis pada 16 Agustus 2024
Ulasan ini adalah opini subjektif dari anggota Tripadvisor, bukan dari Tripadvisor LLC. Tripadvisor melakukan pemeriksaan terhadap ulasan.
Nana Puspita
Wonogiri, Indonesia1 kontribusi
Okt 2022 • Keluarga
Sebaiknya naik jauh sebelum mataharibterbit untuk dapat lokasi yg baik, karena di hari2 tertentu di atas cukup ramai.
Pemandangan sunrise indah bisa dilihat pada cuaca cerah dimana pantulan cahaya matahari di Candi Borobidur tampak luar biasa berkilauan..
Akses jalan setapak menuju puncak bukit dari penitipan kendaraan terakhir..
Pemandangan sunrise indah bisa dilihat pada cuaca cerah dimana pantulan cahaya matahari di Candi Borobidur tampak luar biasa berkilauan..
Akses jalan setapak menuju puncak bukit dari penitipan kendaraan terakhir..
Ditulis pada 24 Oktober 2022
Ulasan ini adalah opini subjektif dari anggota Tripadvisor, bukan dari Tripadvisor LLC. Tripadvisor melakukan pemeriksaan terhadap ulasan.
Muhammad Rezha S
95 kontribusi
Des 2019 • Teman
Salah sata tempat yang harus dikunjungi jika berwisata didaerah borobudur, tetapi untuk mendapat hasil yg maksimal para pengunjung “sebaiknya” berkunjung pada musim panas, karena borobudur akan menampakan diri tanpa tertutup kabut. Atau amati malamnya seandainya mendung atau hujan lebih baik d tunda untuk keesokan harinya, karena borobudur “malu” menampakkan diri karena kabut.
Ditulis pada 28 Desember 2019
Ulasan ini adalah opini subjektif dari anggota Tripadvisor, bukan dari Tripadvisor LLC. Tripadvisor melakukan pemeriksaan terhadap ulasan.
_deddygekijo1
Jakarta, Indonesia57 kontribusi
Mar 2019
Bagi wisatawan yang pergi ke Yogyakarta punthuk setumbu adalah pilihan yang tepat untuk melihat matahari terbit dari atas bukit. Dari sini kita juga bisa menyaksikan salah satu keajaiban dunia "Candi Borobudur" dari atas puncak. Hanya saja catatan bagi yang tidak terbiasa mendaki agar berhati-hati karena perjalanannya cukup jauh.
Ditulis pada 6 Desember 2019
Ulasan ini adalah opini subjektif dari anggota Tripadvisor, bukan dari Tripadvisor LLC. Tripadvisor melakukan pemeriksaan terhadap ulasan.
Wirya Atmaja
Bali, Indonesia36 kontribusi
Jun 2019 • Teman
luar biasa..
ini mungkin bukit tinggi
dari sisi sini bisa melihat Candi Borobudur, Geraja ayam.
memang lokasinya agak masuk kepedesaan.
tapi sesampai diatas terbayar. hehe.
cuman yang saya lewatkan adalah. sunricenya.
pasti luarbiasa.
ini mungkin bukit tinggi
dari sisi sini bisa melihat Candi Borobudur, Geraja ayam.
memang lokasinya agak masuk kepedesaan.
tapi sesampai diatas terbayar. hehe.
cuman yang saya lewatkan adalah. sunricenya.
pasti luarbiasa.
Ditulis pada 13 Juli 2019
Ulasan ini adalah opini subjektif dari anggota Tripadvisor, bukan dari Tripadvisor LLC. Tripadvisor melakukan pemeriksaan terhadap ulasan.
Terimakasih atas kunjungan dan reviewnya, Punthuk Setumbu adalah salah satu objek terbaik di area Borobudur yang dikelola oleh masyarakat. Semoga bisa meningkatkan kualitas kehidupan kami...
Ditulis pada 25 September 2019
Tanggapan ini adalah opini subjektif dari perwakilan manajemen, bukan dari Tripadvisor LLC.
Bayu Yogyakarta
Bantul, Indonesia31 kontribusi
Mei 2019 • Bisnis
menikmati keindahan sunrise dengan icon gereja ayam dan candi borobudur, akan sangat terasa ketenangan dan kedamaian.
Ditulis pada 4 Juni 2019
Ulasan ini adalah opini subjektif dari anggota Tripadvisor, bukan dari Tripadvisor LLC. Tripadvisor melakukan pemeriksaan terhadap ulasan.
Terimakasih reviewnya semoga semakin banyak tamu-tamu yang ke Setumbu
Ditulis pada 25 September 2019
Tanggapan ini adalah opini subjektif dari perwakilan manajemen, bukan dari Tripadvisor LLC.
RosihanFahmi
Jember, Indonesia250 kontribusi
Apr 2019 • Keluarga
Lokasinya tidak jauh dari Borobudur. Bisa jadi alternatif buat yang ingin melihat sunrise dengan budget tidak mahal, karena sunrise di Borobudur yang masih cukup mahal menurut saya. Akses dan fasilitasnya juga sudah sangat lengkap
Ditulis pada 5 Mei 2019
Ulasan ini adalah opini subjektif dari anggota Tripadvisor, bukan dari Tripadvisor LLC. Tripadvisor melakukan pemeriksaan terhadap ulasan.
Punthuk Setumbu (Setumbu Hill) adalah alternatif terbaik untuk sunrise sebelum mengunjungi candi Borobudur, juga point terbaik untuk kombinasi kunjungan dengan candi Borobudur, Gereja Ayam dan lain-lain. Terimakasih atas kunjungannya!
Ditulis pada 25 September 2019
Tanggapan ini adalah opini subjektif dari perwakilan manajemen, bukan dari Tripadvisor LLC.
Hariyanto KTM
Indonesia1.348 kontribusi
Apr 2018 • Pasangan
Melihat candi Borobudur dari kejauhan saat Matahari terbit..hanya bisa bersyukur jika Tuhan memberi keindahan untuk menikmatinya. Awan yang muncul disela sela pepohonan menjadikan pemandangan yang luar biasa...
Ditulis pada 23 Maret 2019
Ulasan ini adalah opini subjektif dari anggota Tripadvisor, bukan dari Tripadvisor LLC. Tripadvisor melakukan pemeriksaan terhadap ulasan.
Terimakasih atas kunjungannya dan reviewnya....semoga kita selalu dalam keadaan bersykur
Ditulis pada 25 September 2019
Tanggapan ini adalah opini subjektif dari perwakilan manajemen, bukan dari Tripadvisor LLC.
Megahrental
Bandung, Indonesia25 kontribusi
Jan 2019
Phuntuk Setumbu atau Borobudur Nirwana Sunrise adalah salah satu tempat di dekat candi Borodudur, disana kita dapat menyaksikan matahari terbit, atau candi Borobudur dengan latar belakang pemandangan gunung Merbabu dan gunung Merapi sangat cocok bagi para penggemar wisata fotografi atau wisata alam, dapat ditempuh dengan menggunakan kendaraan roda 2 maupun roda 4 sampai dengan kelas mobil Elf atau sejenisnya. selain untuk pengambilan gambar matahari terbit disana terdapat banyak spot untuk pengambilan gambar, baik oleh anda sendiri, rekan, keluarga atau pemandu wisata yang ada disana. Harga tiket masuk Rp.5000 untuk parkir dan Rp.15.000 untuk tiket masuk wisatawan lokal, sedangkan untuk wisatawan mancanegara Rp.20.000. Dari lokasi parkir atau tiket masuk menuju ke lokasi berjarak kurang lebih 300 m dengan kondisi jalan yang sudah menggunakan semen, dan tangga. Fasilitas disini cukup lengkap mulai dari spot untuk pengambilan gambar, warung-warung, toilet, mushola dan pedagang-pedagang cindera mata khas daerah borobudur.
Ditulis pada 21 Januari 2019
Ulasan ini adalah opini subjektif dari anggota Tripadvisor, bukan dari Tripadvisor LLC. Tripadvisor melakukan pemeriksaan terhadap ulasan.
Terimakasih kak review terbaiknya, juga kunjungannya..sangat membantu pengunjung yang lain. Perlu kami update bahwa tiket untuk saat ini menjadi Rp. 20,000 (lokal) dan Rp.50,000 untuk asing, dengan berbagai pertimbangan Terimakasih
Ditulis pada 25 September 2019
Tanggapan ini adalah opini subjektif dari perwakilan manajemen, bukan dari Tripadvisor LLC.
Syam.Arfn
Pangandaran, Indonesia22 kontribusi
Des 2018 • Sendiri
Lepas dari Candi Ijo dan Tebing Breksi, badanku sedikit tidak enak, namun begitu aku harus tetap menikmati HejoTihang travel Joglosemar yang kurencanakan dalam tiga hari mendatang.
Malam kini datang, peraduan yang kusewa untuk semalam dipinggiran jantung kota Yogyakarta sudah menanti.
Sebelum tidur tak lupa kupasang alarm di telepon pintar supaya bisa bangun pagi untuk menikmati sunrise di Candi borobudur.
"Setelah cek di ponsel, jadwal sunrise itu sekitar pukul 05.17 dan kupasang alarm pukul 03.30 WIB karena prediksi waktu tempuh Jogja-Borobudur sekitar 1 jam".
Untuk pergi ke Candi Borobudur, sebelumnya sudah kusewa sepeda motor supaya bisa lebih leluasa berpergian, kan kalau pagi, kendaraan umum untuk ke Borobudur juga masih terbilang sulit didapat.
Kriiiing, alarm berbunyi tepat pukul 03.30 WIB, mungkin karena masih lelah, alarm ku snoze. Kriiiiing, dan lagi, pengingat kedua kembali berbunyi, saat dicek ternyata tepat pukul 04.30 WIB.
"Wah, kurasa pasti ini kesiangan. langsung ku bergegas bangun, tanpa mandi dan pikir panjang lagi langsung gasss,".
Bersama dengan petunjuk jalan, tuas gas kuputar dalam. Ngeeeng, sampailah aku di Kabupaten Magelang dimana Borobudur berada dengan waktu tempuh 1 Jam.
Matahari terus merangkak naik, sementara pintu Borobudur belum terbuka. Usut punya usut, setelah dicek ternyata untuk menikmati sunrise diantara stupa candi tidak bisa mendadak. Tarif masuknya pun lumayan ada harganya. Rp 325.000 untuk wisatawan Domestik dan Rp 450000 untuk mancanegara.
"Ada alternatif lain untuk menikmati sunrise Borobudur, yakni memanjat ke Punthuk Setumbu. Jaraknya tidak jauh dari candi, hanya sekitar 3 KM ke arah bukit ini bisa ditempuh sekitar 7 menit saja,".
Di Bukit Setumbu ini, pengunjung hanya dikenakan tarif Rp 15.000 wisatawan lokal, Rp 30.000 untuk wisatawan asing. Ditambah parkir Rp 2000 motor, Rp 5000 mobil.
"Setelah melewati perjalanan sekitar 300 meter, maka akan sampai diatas bukit. Kalau waktu tempuh sih tergantung kuat dan tidaknya nanjak,".
Sesampainya diatas, terik matahari yang terus naik terlihat terang, namun sayangnya kurang beruntuk karena banyak kabut yang menyelimuti candi.
"Fasilitas diatas bukit susah cukup lengkap, dari mulai toilet hingga ornamen ornamen yang dibuat untuk berfoto sudah ada. namun karena harus menanjak, pengunjung akan merasakan sedikit lelah, mungkin kalau ada ojek dari bawah ke atas bisa jadi alternatif,".
Malam kini datang, peraduan yang kusewa untuk semalam dipinggiran jantung kota Yogyakarta sudah menanti.
Sebelum tidur tak lupa kupasang alarm di telepon pintar supaya bisa bangun pagi untuk menikmati sunrise di Candi borobudur.
"Setelah cek di ponsel, jadwal sunrise itu sekitar pukul 05.17 dan kupasang alarm pukul 03.30 WIB karena prediksi waktu tempuh Jogja-Borobudur sekitar 1 jam".
Untuk pergi ke Candi Borobudur, sebelumnya sudah kusewa sepeda motor supaya bisa lebih leluasa berpergian, kan kalau pagi, kendaraan umum untuk ke Borobudur juga masih terbilang sulit didapat.
Kriiiing, alarm berbunyi tepat pukul 03.30 WIB, mungkin karena masih lelah, alarm ku snoze. Kriiiiing, dan lagi, pengingat kedua kembali berbunyi, saat dicek ternyata tepat pukul 04.30 WIB.
"Wah, kurasa pasti ini kesiangan. langsung ku bergegas bangun, tanpa mandi dan pikir panjang lagi langsung gasss,".
Bersama dengan petunjuk jalan, tuas gas kuputar dalam. Ngeeeng, sampailah aku di Kabupaten Magelang dimana Borobudur berada dengan waktu tempuh 1 Jam.
Matahari terus merangkak naik, sementara pintu Borobudur belum terbuka. Usut punya usut, setelah dicek ternyata untuk menikmati sunrise diantara stupa candi tidak bisa mendadak. Tarif masuknya pun lumayan ada harganya. Rp 325.000 untuk wisatawan Domestik dan Rp 450000 untuk mancanegara.
"Ada alternatif lain untuk menikmati sunrise Borobudur, yakni memanjat ke Punthuk Setumbu. Jaraknya tidak jauh dari candi, hanya sekitar 3 KM ke arah bukit ini bisa ditempuh sekitar 7 menit saja,".
Di Bukit Setumbu ini, pengunjung hanya dikenakan tarif Rp 15.000 wisatawan lokal, Rp 30.000 untuk wisatawan asing. Ditambah parkir Rp 2000 motor, Rp 5000 mobil.
"Setelah melewati perjalanan sekitar 300 meter, maka akan sampai diatas bukit. Kalau waktu tempuh sih tergantung kuat dan tidaknya nanjak,".
Sesampainya diatas, terik matahari yang terus naik terlihat terang, namun sayangnya kurang beruntuk karena banyak kabut yang menyelimuti candi.
"Fasilitas diatas bukit susah cukup lengkap, dari mulai toilet hingga ornamen ornamen yang dibuat untuk berfoto sudah ada. namun karena harus menanjak, pengunjung akan merasakan sedikit lelah, mungkin kalau ada ojek dari bawah ke atas bisa jadi alternatif,".
Ditulis pada 25 Desember 2018
Ulasan ini adalah opini subjektif dari anggota Tripadvisor, bukan dari Tripadvisor LLC. Tripadvisor melakukan pemeriksaan terhadap ulasan.
Tidak ada pertanyaan yang diajukan tentang pengalaman ini
*Kemungkinan akan terjual habis: Berdasarkan data pemesanan Viator dan informasi dari penyedia selama 30 hari terakhir, kemungkinan pengalaman ini akan terjual habis melalui Viator, sebuah perusahaan Tripadvisor.
Apakah ini daftar Tripadvisor Anda?
Anda pemilik atau pengelola properti ini? Klaim daftar Anda secara gratis untuk meninjau serta memperbarui profil, dan masih banyak lagi.
Klaim daftar Anda