Tempat kediaman Jim Thompson
Tempat kediaman Jim Thompson
4.5
10:00-17:00
Senin
10:00 - 17:00
Selasa
10:00 - 17:00
Rabu
10:00 - 17:00
Kamis
10:00 - 17:00
Jumat
10:00 - 17:00
Sabtu
10:00 - 17:00
Minggu
10:00 - 17:00
Tentang
Durasi: 1-2 jam
Beri saran perbaikan untuk menyempurnakan tampilan kami.
Sempurnakan daftar iniApa itu Travellers' Choice?
Tripadvisor memberikan penghargaan Travellers’ Choice kepada akomodasi, objek wisata, dan restoran yang terus mendapatkan ulasan positif dari wisatawan dan termasuk dalam 10% properti terbaik di Tripadvisor.
Area
Alamat
Kawasan: Pathum Wan
Cara mencapai lokasi
- National Stadium • berjarak 5 menit berjalan kaki
- Ratchadamri • berjarak 6 menit berjalan kaki
Hubungi langsung
Lokasi terdekat terbaik
Restoran
5.892 dalam 5 km
Objek wisata
643 dalam 10 km
Berkontribusi
4.5
14.536 ulasan
Luar biasa
7.373
Sangat bagus
5.198
Biasa
1.562
Buruk
278
Sangat buruk
125
noviwre
Makassar, Indonesia16 kontribusi
Jul 2018 • Keluarga
Tempat kediaman Jim Thompson ini penuh dengan kisah manisnya Mr. Jim Thompson yang jatuh cinta dengan Thailand , sehingga membangun berbagai fasilitas di sekitar tempat permukimannya, tetapi hilang secara tragis saat berkunjung ke Malaysia. Tempat berkunjung yang sangat teratur karena sudah diatper kelompok yang akan memasuki rumah (museum ) tersebut dengan para guide yang cantik dan ramah serta dapat bercerita dengan sangat fasih tentang tempat wisata tersebut
Ditulis pada 31 Agustus 2018
Ulasan ini adalah opini subjektif dari anggota Tripadvisor, bukan dari Tripadvisor LLC. Tripadvisor melakukan pemeriksaan terhadap ulasan.
Syamsul Irfan
Makassar, Indonesia521 kontribusi
Jul 2018 • Sendiri
Merupakan bangunan pengusaha sutera asal Amerika yang ada di Bangkok yang saat ini sudah dijadikan sebagai obyek wisata. Di sini pengunjung bisa melihat cara pembuatan sutera dan juga terdapat display hasil karya sutera yang bisa dibeli pengunjung di toko souvernir.
Ditulis pada 11 Juli 2018
Ulasan ini adalah opini subjektif dari anggota Tripadvisor, bukan dari Tripadvisor LLC. Tripadvisor melakukan pemeriksaan terhadap ulasan.
Kikindah
17 kontribusi
Jul 2017 • Teman
Tempat ini adalah rumah yang dijadikan museum. Rumah yang terbuat dari rumah kayu. Di bagian depan rumah tersebut kita ditunjukan bagaimana proses pembuatan sutra. Dan saat masuk ke dalam, kita dibagi dalam beberapa kelompok kecil yang masing-masing kelompok dipimpin oleh seorang tour guide yang berbahasa inggris/mandarin. Saat memasuki rumah, alas kaki harus dilepas dan tas di simpan di loker. Tidak boleh merekam saat berada di dalam rumah. Di dalamnya ada restoran dan tempat belanja oleh-oleh juga. Sangat menarik untuk yang menyukai cerita sejarah.
Ditulis pada 7 Juni 2018
Ulasan ini adalah opini subjektif dari anggota Tripadvisor, bukan dari Tripadvisor LLC. Tripadvisor melakukan pemeriksaan terhadap ulasan.
nezhzubir
408 kontribusi
Des 2017 • Teman
Sebuah museum yang menurut saya unik. Disediakan tour guide dengan berbagai bahasa. Seperti bahasa Inggris, bahasa Perancis, bahasa Jerman, dan beberapa bahasa yang lain. Tour guide yang ramah membawa kita menelusuri rumah yang dibangun oleh Jim Thompson yang bernilai seni. Tapi sayangnya tidak boleh mengambil foto.
Ditulis pada 17 Desember 2017
Ulasan ini adalah opini subjektif dari anggota Tripadvisor, bukan dari Tripadvisor LLC. Tripadvisor melakukan pemeriksaan terhadap ulasan.
Anak M
jakarta541 kontribusi
Mar 2017 • Teman
Ini merupakan museum yang dibuat oleh warga negara asing yang cinta akan kebudayaan Thai kuno sehingga kita dapat mengenal budaya kuno Thai terutama untuk bangunan dan sutra yang begitu indah serta mempesona.
Konon kabarnya Jim Thompson
Konon kabarnya Jim Thompson
Ditulis pada 4 Desember 2017
Ulasan ini adalah opini subjektif dari anggota Tripadvisor, bukan dari Tripadvisor LLC. Tripadvisor melakukan pemeriksaan terhadap ulasan.
dammer_thetraveler
Jakarta, Indonesia3.501 kontribusi
Nov 2017 • Sendiri
Saya sangat suka dan puas berkunjung kesini. Ditemani oleh pemandu setiap pengunjung akan diajak berkeliling melihat-lihat bekas kediaman WN Amerika yang jatuh cinta dengan Thailand. Anda akan banyak mendapat wawasan tentang kain sutra tradisional Thailand yang dikembangkan oleh mendiang.
Jim Thomson sendiri kabarnya hilang misterius di Cameron Highlands, Malaysia namun jasa tetap dikenang warga Siam.
Untuk berkunjung ke sini tidaklah sulit. Cukup naik waterway turun di Hua Chang lalu melanjutkan berjalan kaki 400 meter atau kalo mau simpel naik BTS turun di stasiun National Stadium lalu exit 1. Susuri jalan Soi Kasemsan 2 nanti anda akan menemukan museum ini ada di sebelah kiri.
Jim Thomson sendiri kabarnya hilang misterius di Cameron Highlands, Malaysia namun jasa tetap dikenang warga Siam.
Untuk berkunjung ke sini tidaklah sulit. Cukup naik waterway turun di Hua Chang lalu melanjutkan berjalan kaki 400 meter atau kalo mau simpel naik BTS turun di stasiun National Stadium lalu exit 1. Susuri jalan Soi Kasemsan 2 nanti anda akan menemukan museum ini ada di sebelah kiri.
Ditulis pada 16 November 2017
Ulasan ini adalah opini subjektif dari anggota Tripadvisor, bukan dari Tripadvisor LLC. Tripadvisor melakukan pemeriksaan terhadap ulasan.
Delapanmay
Jakarta, Indonesia30 kontribusi
Apr 2017 • Bisnis
Pada saat ke Jim Thomson saya hanya sempat makan siang saja, diakarenakan jadwal yang padat, saya ke tempat ini bersama dengan rekan-rekan bisnis. Makanan di restaurantnya semua enak dengan menu khas Thailand. Jika kembali ke Thailand saya akan kembali lagi dan menyempatkan diri mengunjungi museumnya juga.
Ditulis pada 11 Oktober 2017
Ulasan ini adalah opini subjektif dari anggota Tripadvisor, bukan dari Tripadvisor LLC. Tripadvisor melakukan pemeriksaan terhadap ulasan.
vivimahesa
Bandar Lampung, Indonesia56 kontribusi
Okt 2016 • Pasangan
Rumah ini dijadikan museum. Kesini harus dipandu sama pemandu yg telah disediakan di tempat. Bagus2 isi museum nya dan tidak di ijinkan membawa kamera atau memotret disana.
Ditulis pada 5 September 2017
Ulasan ini adalah opini subjektif dari anggota Tripadvisor, bukan dari Tripadvisor LLC. Tripadvisor melakukan pemeriksaan terhadap ulasan.
Roswita A
Bandung, Indonesia98 kontribusi
Nov 2016
Jim Thompson adalah warga negara Amerika yang jatuh cinta pada Thailand dan tinggal menetap di sana sampai pada akhirnya menghilang tanpa jejak di Malaysia. Jim Thompson mengembangkan bisnis sutra di Thailand, yang masih terus berjalan sampai sekarang. Awalnya cukup sulit menemukan rumah Jim Thompson ini. Kami sempat berputar-putar setelah turun dari BTS National Stadium. Ternyata posisinya tidak terlalu jauh dari sana, agak masuk lagi ke sebuah jalan kecil.
Kami mendaftar untuk tour dalam bahasa Inggris (tersedia pilihan tour dalam beberapa bahasa, untuk itu kami dibagi menjadi kelompok sesuai pilihan bahasa). Kami diajak berputar mengelilingi rumah Jim Thompson, dan melihat koleksi benda antiknya. Tidak diperbolehkan untuk mengambil gambar di dalam rumah (sayang sekali karena semua koleksinya menakjubkan).
Tidak menyesal pergi ke sini. Kalau Anda punya cukup waktu, mengunjungk tempat ini sebaiknya masuk ke dalam list Anda.
Kami mendaftar untuk tour dalam bahasa Inggris (tersedia pilihan tour dalam beberapa bahasa, untuk itu kami dibagi menjadi kelompok sesuai pilihan bahasa). Kami diajak berputar mengelilingi rumah Jim Thompson, dan melihat koleksi benda antiknya. Tidak diperbolehkan untuk mengambil gambar di dalam rumah (sayang sekali karena semua koleksinya menakjubkan).
Tidak menyesal pergi ke sini. Kalau Anda punya cukup waktu, mengunjungk tempat ini sebaiknya masuk ke dalam list Anda.
Ditulis pada 31 Maret 2017
Ulasan ini adalah opini subjektif dari anggota Tripadvisor, bukan dari Tripadvisor LLC. Tripadvisor melakukan pemeriksaan terhadap ulasan.
BudiPrasetyo14
York, ME137 kontribusi
Mar 2017 • Pasangan
Salah satu tempat yang menurut para traveler harus dikunjungi adalah Jim Thompson House. Museum dan Sekaligus Gift Shops yang juga menjual segala macam benda yang berhubungan dengan kain di Thailand. Ditempat ini kita tidak diperkenankan untuk mengambil foto.
Ditulis pada 22 Maret 2017
Ulasan ini adalah opini subjektif dari anggota Tripadvisor, bukan dari Tripadvisor LLC. Tripadvisor melakukan pemeriksaan terhadap ulasan.
Är National stadium skytrain närmaste hållplats om jag vill ta mig dit med just skytrain?
Is National stadium skytrain the closest stop?
Ditulis pada 9 Januari 2019
Har glömt vad stationerna hette men vi gick av där vid det stora köpcentrumet med tre bokstäver. Sen var det en rätt liten promenad dit. Minns att man svängde ner i gatan där typ ett kulturhus fanns (gratis inträde och det fanns konst att titta på, man kunde fika mm)
Ditulis pada 10 Januari 2019
Any good thai food around Jim Thompson House?
Ditulis pada 28 September 2018
Yes they have a resturant and the food was some of the best we had on our trip. I really enjoyed the beautiful atmosphere too. Also iced coffee was the best I've ever had... I will always remeber it lol. Service is a touch slow and menu is touch expensive but I think worth it for sure.
Ditulis pada 28 September 2018
Is jim thompson house will be open during the songkran days? Today? Thank you
Ditulis pada 13 April 2018
yrs, it's open during Songkran, I just came back from there yesterday.
Ditulis pada 15 April 2018
Would elementary school aged kids enjoy this? How long is the tour?
Ditulis pada 2 April 2018
Older elementary students might enjoy it. Jim Thompson's story is a fascinating one and his disappearance remains a mystery which would no doubt intrigue the students. The house is beautiful and the tour only half an hour. The exhibits outside might be of more interest.
Ditulis pada 2 April 2018
Can i see there traditional Thai dance?
Ditulis pada 9 Maret 2018
They had 3 young ladies in traditional Thai dress dancing for a few minutes outside. Very lovely. We watched them while we waited for our tour to begin. It is NOT a full show, but nice to see.
Ditulis pada 9 Maret 2018
…
Menampilkan 1-10 dari 35 hasil
Sebagaimana Ditampilkan di
Oleh Megan Michael
12 perjalanan kereta luar biasa di seluruh dunia
Perjalanan kereta sama indahnya dengan pemandangan di tempat tujuan. Trip naik kereta yang luar biasa tidak hanya mengantar Anda ke tujuan, tetapi juga memberikan pengalaman eksplorasi yang lebih berkesan dan ramah lingkungan. Anda bisa memulai perjalanan lintas negara sambil menikmati pemandangan indah dari jendela besar atau merasakan nuansa autentik dari masa lalu dengan menaiki kereta bersejarah.
*Kemungkinan akan terjual habis: Berdasarkan data pemesanan Viator dan informasi dari penyedia selama 30 hari terakhir, kemungkinan pengalaman ini akan terjual habis melalui Viator, sebuah perusahaan Tripadvisor.
Apakah ini daftar Tripadvisor Anda?
Anda pemilik atau pengelola properti ini? Klaim daftar Anda secara gratis untuk meninjau serta memperbarui profil, dan masih banyak lagi.
Klaim daftar Anda