Sarang Semut Raksasa
Sarang Semut Raksasa
4.5
Tentang
Durasi: 1-2 jam
Beri saran perbaikan untuk menyempurnakan tampilan kami.
Sempurnakan daftar iniApa itu Travellers' Choice?
Tripadvisor memberikan penghargaan Travellers’ Choice kepada akomodasi, objek wisata, dan restoran yang terus mendapatkan ulasan positif dari wisatawan dan termasuk dalam 10% properti terbaik di Tripadvisor.
Area
Alamat
Lokasi terdekat terbaik
Kami menentukan peringkat sejumlah restoran dan objek wisata ini dengan menyeimbangkan ulasan dari anggota kami dan seberapa dekat jarak keduanya ke lokasi ini.
Objek wisata
1 dalam 10 km
Berkontribusi
4.5
11 ulasan
Luar biasa
4
Sangat bagus
6
Biasa
1
Buruk
0
Sangat buruk
0
Ulasan berikut telah secara otomatis diterjemahkan dari bahasa aslinya.
Layanan ini dapat berisi hasil terjemahan dari Google. Google melepaskan semua tanggung jawab, baik tersirat ataupun tersurat, terkait hasil terjemahan, termasuk setiap tanggung jawab atas keakuratan, keandalan, dan jaminan tersirat apa pun tentang kelayakan untuk diperdagangkan, kesesuaian untuk tujuan tertentu, dan kebebasan dari pemalsuan.
Ichazizah
Jakarta, Indonesia776 kontribusi
Agu 2018 • Bisnis
Musamus atau rumah semut sebenarnya bukanlah sarang yang dibuat oleh semut. Lebih tepatnya, mahakarya alam Merauke ini adalah sarang dari hewan sejenis rayap Macrotermes sp. Bicara tentang sarang serangga, tentu di pikiran kita akan terbayang sarang yang berukuran kecil. Namun, Musamus berukuran sangat besar, bahkan ratusan kali lipat serangga pembuatnya. Tingginya bisa mencapai 5 meter dengan diameter lebih dari 2 meter, dan ukurannya bervariasi di atas permukaan tanah.
Rayap yang tinggal di dalam Musamus bukanlah rayap yang kita kenal sehari-hari sebagai rayap perusak. Mereka bukanlah serangga pengganggu dan umumnya mereka hidup jauh dari pemukiman manusia. Rayap jenis ini terkenal mandiri dan mereka membangun rumah mereka sendiri tanpa bermaksud merusak pemukiman manusia.
Musamus terbentuk dari bahan dasar rumput kering, tanah, dan air liur rayap pembuatnya. Rayap-rayap tersebut membangun istana mereka dengan sangat kokoh dan kuat, bahkan mampu menahan berat manusia dewasa saat memanjatnya. Jutaan rayap membangun Musamus dan menjadikannya sebagai tempat tinggal bagi koloni mereka.
Bentuk Musamus seperti kerucut dan menjulang tinggi ke atas permukaan tanah menyerupai stalakmit di gua-gua. Tekstur permukaan Musamus berlekuk-lekuk dan berwarna coklat kemerahan seperti warna tanah tempatnya berada. Bila kita telaah hingga ke dalamnya, maka kita akan menemukan ruangan yang berlorong-lorong yang sangat rumit. Lorong ini berfungsi sebagai tempat tinggal sekaligus rongga ventilasi yang menjaga kestabilan suhu di dalam Musamus agar tetap hangat. Keberadaan lorong-lorong inilah yang menjadikan sarang aman untuk ditinggali koloni rayap karena mereka akan terlindung dari perubahan suhu yang ekstrim, bahkan kebakaran hutan sekali pun.
Rayap yang tinggal di dalam Musamus bukanlah rayap yang kita kenal sehari-hari sebagai rayap perusak. Mereka bukanlah serangga pengganggu dan umumnya mereka hidup jauh dari pemukiman manusia. Rayap jenis ini terkenal mandiri dan mereka membangun rumah mereka sendiri tanpa bermaksud merusak pemukiman manusia.
Musamus terbentuk dari bahan dasar rumput kering, tanah, dan air liur rayap pembuatnya. Rayap-rayap tersebut membangun istana mereka dengan sangat kokoh dan kuat, bahkan mampu menahan berat manusia dewasa saat memanjatnya. Jutaan rayap membangun Musamus dan menjadikannya sebagai tempat tinggal bagi koloni mereka.
Bentuk Musamus seperti kerucut dan menjulang tinggi ke atas permukaan tanah menyerupai stalakmit di gua-gua. Tekstur permukaan Musamus berlekuk-lekuk dan berwarna coklat kemerahan seperti warna tanah tempatnya berada. Bila kita telaah hingga ke dalamnya, maka kita akan menemukan ruangan yang berlorong-lorong yang sangat rumit. Lorong ini berfungsi sebagai tempat tinggal sekaligus rongga ventilasi yang menjaga kestabilan suhu di dalam Musamus agar tetap hangat. Keberadaan lorong-lorong inilah yang menjadikan sarang aman untuk ditinggali koloni rayap karena mereka akan terlindung dari perubahan suhu yang ekstrim, bahkan kebakaran hutan sekali pun.
Ditulis pada 8 Oktober 2018
Ulasan ini adalah opini subjektif dari anggota Tripadvisor, bukan dari Tripadvisor LLC. Tripadvisor melakukan pemeriksaan terhadap ulasan.
Ambariani a
141 kontribusi
Jun 2017
Kayaknya kalau mau lihat ini hanya ada di Merauke, dan saya baca ada di Brasil, tempat lain gak ada. Masya Allah dengan segala CiptaanNYA. Gak kebayang ya semut ataupun yang mengatakan rayap bisa bikin rumah sebesar ini, dan ini memang lumayan tinggi loh. Untuk tempat sarang semut ini berada memang seperti tidak dirawat,atau mungkin disengaja agar tidak mengganggu ekosistem. Guys..wajib datang deh kesini, gak perlu jauh jauh ke brasil buat liat ini, di Indonesia juga ada :D
Ditulis pada 17 Oktober 2017
Ulasan ini adalah opini subjektif dari anggota Tripadvisor, bukan dari Tripadvisor LLC. Tripadvisor melakukan pemeriksaan terhadap ulasan.
BRENDA
Makassar, Indonesia125 kontribusi
Jun 2017 • Sendiri
Musamus sering dikira sebagai sarang semut, padahal sarang rayap. Sepanjang Taman Nasional Wasur, banyak musamus dibangun oleh rayap-rayap jenis Macrotermes.
Ditulis pada 26 Juli 2017
Ulasan ini adalah opini subjektif dari anggota Tripadvisor, bukan dari Tripadvisor LLC. Tripadvisor melakukan pemeriksaan terhadap ulasan.
adim5
Indonesia74 kontribusi
Des 2016 • Keluarga
sangat bagus untuk dilihat. Karena rumah semut ini sangat kuat dari panas dan hujan sekalipun. Tidak terbayang berapa lama koloni semut ini membuat rumahnya yang demikian kokoh.
Ditulis pada 4 Januari 2017
Ulasan ini adalah opini subjektif dari anggota Tripadvisor, bukan dari Tripadvisor LLC. Tripadvisor melakukan pemeriksaan terhadap ulasan.
Benhard Malau
Bandung, Indonesia1.167 kontribusi
Des 2016 • Bisnis
karya mahluk kecil di dunia ini membuat sarang yang bisa mencapai 6 meter, tapi akibat sarangnya suka di korek-korek manusia, banyak sarang semut yang sudah ditinggalkan oleh semutnya, maka sarang semut ini di pagari oleh pemerintah
Ditulis pada 9 Desember 2016
Ulasan ini adalah opini subjektif dari anggota Tripadvisor, bukan dari Tripadvisor LLC. Tripadvisor melakukan pemeriksaan terhadap ulasan.
TheNatNat
Merauke, Indonesia70 kontribusi
Feb 2016
Rumah semut ini berbeda dengan sarang semut yang biasa dijadikan obat.
Pemandangan rumah semut dapat dilihat di sepanjang jalan begitu memasuki wilayah Wasur (sekitar 15 menit dari Kota Merauke). Selain itu, bisa juga ditemukan di wilayah Salor (sekitar 2.5 jam dari Kota Merauke), jika kebetulan kita menuju lokasi transmigrasi yang biasa disebut *Lokasi*.
Pemandangan rumah semut dapat dilihat di sepanjang jalan begitu memasuki wilayah Wasur (sekitar 15 menit dari Kota Merauke). Selain itu, bisa juga ditemukan di wilayah Salor (sekitar 2.5 jam dari Kota Merauke), jika kebetulan kita menuju lokasi transmigrasi yang biasa disebut *Lokasi*.
Ditulis pada 14 September 2016
Ulasan ini adalah opini subjektif dari anggota Tripadvisor, bukan dari Tripadvisor LLC. Tripadvisor melakukan pemeriksaan terhadap ulasan.
MAliRouf
Jakarta, Indonesia443 kontribusi
Sep 2015 • Bisnis
Keajaiban Alam ini membuktikan Semut merupakan Makhluk Hidup yang mempunyai Team Work yang sangat bagus, Bayangkan saja tubuhnya yang sangat kecil bisa membuat Rumah yang besarnya jutaan kali dari tubuhnya. Pertama kali lihat rumah Semut di Papua pastinya kita akan terperangah, tingginya bisa lebih dari 5 meter. Luar Biasa, kita serasa sedang berada di Afrika, karena Rumah semut ini tersusun rapi campuran tanah dan pasir menjulang tinggi, mengerucut ke atas. Kita bisa melihat Rumah Semut ini tanpa harus jauh masuk di hutan Papua, karena banyak terdapat dipinggir jalan utama. Hanya Butuh waktu 1,5 Jam dari Bandara Merauke…Keajaiban Ciptaan sang Pencipta…. Jangan Lupa abadikan salah satu keajaiban alam ini dengan kamera terbaikmu…..
Ditulis pada 30 Desember 2015
Ulasan ini adalah opini subjektif dari anggota Tripadvisor, bukan dari Tripadvisor LLC. Tripadvisor melakukan pemeriksaan terhadap ulasan.
arryx23
Jakarta, Indonesia114 kontribusi
Agu 2019
Sarang semut raksasa yang luar biasa ini bukanlah pemandangan sehari-hari untuk kota - bocah seperti saya. Anda akan menemukan koloni semut raksasa ini hanya sekitar 15 menit berkendara di luar Merauke.
Ditulis pada 3 September 2019
Ulasan ini adalah opini subjektif dari anggota Tripadvisor, bukan dari Tripadvisor LLC. Tripadvisor melakukan pemeriksaan terhadap ulasan.
Erwin S
Merauke, Indonesia24 kontribusi
Des 2018 • Keluarga
Sarang semut raksasa adalah landmark kota merauke. Makna di balik landmark ini sungguh luar biasa. Dengan demikian, disarankan untuk tidak hanya melihat landmark tetapi juga membaca tentang artinya (bagaimana landmark ini dibuat, dll)
Ditulis pada 25 Desember 2018
Ulasan ini adalah opini subjektif dari anggota Tripadvisor, bukan dari Tripadvisor LLC. Tripadvisor melakukan pemeriksaan terhadap ulasan.
Rahmat_Hidayat
Jakarta, Indonesia277 kontribusi
Feb 2017 • Teman
Merauke terkenal dengan banyak sarang semut / rayap (yang dikenal sebagai Musamus) yang dapat tumbuh hingga setinggi 5 meter.
Pemandangan yang sangat unik yang tidak bisa dilihat di tempat lain.
Mungkin jika kita berjalan lebih jauh ke dalam hutan, Musamus lebih tinggi dari 5 m.
Pemandangan yang sangat unik yang tidak bisa dilihat di tempat lain.
Mungkin jika kita berjalan lebih jauh ke dalam hutan, Musamus lebih tinggi dari 5 m.
Ditulis pada 7 Januari 2018
Ulasan ini adalah opini subjektif dari anggota Tripadvisor, bukan dari Tripadvisor LLC. Tripadvisor melakukan pemeriksaan terhadap ulasan.
Tidak ada pertanyaan yang diajukan tentang pengalaman ini
*Kemungkinan akan terjual habis: Berdasarkan data pemesanan Viator dan informasi dari penyedia selama 30 hari terakhir, kemungkinan pengalaman ini akan terjual habis melalui Viator, sebuah perusahaan Tripadvisor.
Apakah ini daftar Tripadvisor Anda?
Anda pemilik atau pengelola properti ini? Klaim daftar Anda secara gratis untuk meninjau serta memperbarui profil, dan masih banyak lagi.
Klaim daftar Anda