Museum Kereta Api Ambarawa
Museum Kereta Api Ambarawa
4
08:00-17:00
Senin
08:00 - 17:00
Selasa
08:00 - 17:00
Rabu
08:00 - 17:00
Kamis
08:00 - 17:00
Jumat
08:00 - 17:00
Sabtu
08:00 - 17:00
Minggu
08:00 - 17:00
Tentang
Durasi: 1-2 jam
Beri saran perbaikan untuk menyempurnakan tampilan kami.
Sempurnakan daftar iniApa itu Travellers' Choice?
Tripadvisor memberikan penghargaan Travellers’ Choice kepada akomodasi, objek wisata, dan restoran yang terus mendapatkan ulasan positif dari wisatawan dan termasuk dalam 10% properti terbaik di Tripadvisor.
Apakah Anda sedang dalam trip?
Bantu kami menemukan pengalaman yang tersedia untuk Anda.
Area
Alamat
Hubungi langsung
Lokasi terdekat terbaik
Restoran
15 dalam 5 km
Objek wisata
12 dalam 10 km
Berkontribusi
4.0
255 ulasan
Luar biasa
91
Sangat bagus
125
Biasa
34
Buruk
4
Sangat buruk
1
sai
2 kontribusi
Jun 2023 • Keluarga
Lokasi lengkap buat belajar sejarah kereta dengan tiket masuk 20k dewasa, 10k anak2 dan naik kereta uap legendaris (tiket @100k, satu jam PP, Ambarawa-Tuntang, pemandangan Rawapening). Open gate jam 8, sdh bnyak yg antri buat beli tiket masuk dan tiket kereta. Jam operasi kereta cm 3x sehari (terbatas 3 gerbong, masing2 gerbong 40seat). Berbagai Lokomotif uap yang sangat memanjakan jiwa ingin tahu anak kecil ttg kereta. Makan minum di lokasi terbatas, tapi banyak jajanan di depan lokasi museum (termasuk yang jualan miniatur lokomotif vintage, babaranjang, CC 201, 203, 205, 206, dll). Dan tentunya, instagramable.
Ditulis pada 5 Juni 2023
Ulasan ini adalah opini subjektif dari anggota Tripadvisor, bukan dari Tripadvisor LLC. Tripadvisor melakukan pemeriksaan terhadap ulasan.
mr john
Pekalongan, Indonesia4 kontribusi
Des 2021 • Bisnis
terdapat jenis kereta api dari jaman dulu sampai sekarang tempatnya juga enak untuk hangout dan berswa foto
Ditulis pada 24 Oktober 2022
Ulasan ini adalah opini subjektif dari anggota Tripadvisor, bukan dari Tripadvisor LLC. Tripadvisor melakukan pemeriksaan terhadap ulasan.
Amalia
Solo, Indonesia252 kontribusi
Agu 2022 • Keluarga
Anakku 17 bulan senang sekali diajak ke sini.
Biaya masuknya 20.000 untuk dewasa. Tidak mahal menurutku
Ada beberapa kereta di sini. Tidak terlalu besar namun menurutku cukup untuk wisata edukasi anak.
Ada mushola bagi muslim yang mau beribadah.
Toiletnya bersih. Rutin dibersihkan.
Di dekat mushola ada kelinci & marmut, ada juga beberapa mainan untuk anak kecil.
Lokasinya mudah ditemukan, pakai peta ya supaya mudah mencarinya.
Biaya masuknya 20.000 untuk dewasa. Tidak mahal menurutku
Ada beberapa kereta di sini. Tidak terlalu besar namun menurutku cukup untuk wisata edukasi anak.
Ada mushola bagi muslim yang mau beribadah.
Toiletnya bersih. Rutin dibersihkan.
Di dekat mushola ada kelinci & marmut, ada juga beberapa mainan untuk anak kecil.
Lokasinya mudah ditemukan, pakai peta ya supaya mudah mencarinya.
Ditulis pada 7 Agustus 2022
Ulasan ini adalah opini subjektif dari anggota Tripadvisor, bukan dari Tripadvisor LLC. Tripadvisor melakukan pemeriksaan terhadap ulasan.
Nasirullah Sitam
Yogyakarta, Indonesia265 kontribusi
Agu 2020
Ke sini kala pandemi, tempatnya sepi dan kereta uapnya tidak beroperasi. Tetap saja menyenangkan, setidaknya pengunjung bisa menjaga jarak, serta protokol kesehatan diterapkan. Tempat ini bisa menjadi opsi kala bersama anak-anak
Ditulis pada 22 September 2020
Ulasan ini adalah opini subjektif dari anggota Tripadvisor, bukan dari Tripadvisor LLC. Tripadvisor melakukan pemeriksaan terhadap ulasan.
Lim F
Jakarta, Indonesia710 kontribusi
Agu 2020 • Keluarga
Sejarah perkereta apian di tanah jawa yang dimulai dari jaman kolonial belanda, disini kita bisa melihat lokomotif uap yang pernah digunakan di indonesia, rangkaian gerbong penumpang, stasiun, timbangan jaman dulu dsb, bagus sekali untuk dikunjungi anak2 untuk menambah pengetahuan tentang dunia kereta api yang ada di Indonesia, jangan dilewatkan kalau ke ambarawa
Ditulis pada 21 Agustus 2020
Ulasan ini adalah opini subjektif dari anggota Tripadvisor, bukan dari Tripadvisor LLC. Tripadvisor melakukan pemeriksaan terhadap ulasan.
dian s
Semarang, Indonesia11 kontribusi
Feb 2020 • Teman
Untuk tiket masuk 50.000 dan tiket kereta wisata 50.000, kereta wisata hanya tersedia sabtu dan minggu. Antri dari jam 7 pagi . Jam 10 pagi tiket kereta sd sore sudah habis.. seru untuk naik kereta wisatanya. Seneng liat2 kereta2 jaman dlu. Hanya kebersihan dan debunya aja yg bikin sesak bgt. Mgkn bisa di tingkatkan untuk kebersihannya.
Ditulis pada 2 Februari 2020
Ulasan ini adalah opini subjektif dari anggota Tripadvisor, bukan dari Tripadvisor LLC. Tripadvisor melakukan pemeriksaan terhadap ulasan.
Hallo Ibu Dian, Terima Kasih atas kunjungan dan masukannya untuk Ambarawa Railways Museum. Kami tunggu kadatangannya lagi ya :)
Ditulis pada 20 Februari 2020
Tanggapan ini adalah opini subjektif dari perwakilan manajemen, bukan dari Tripadvisor LLC.
Erlavina
Yogyakarta, Indonesia23 kontribusi
Des 2019
122016.Mengawali liburan ke Ambarawa, sudah tidak sabar rasanya untuk segera membawa keluarga dan anak-anak menikmati pengalaman berkunjung ke Museum Kereta Api. Pagi hari tepat loket tiket dibuka, kami sudah menyerbu masuk ke dalam bersama pengunjung lainnya. Tidak khawatir untuk tempat parkir mobil dan bus-bus pariwisata, karena lokasi parkir masuknya cukup jauuh dan luaas. Berderet display kereta api juga dapat dilihat di sepanjang area parkir sisi dalam.
Mulai masuk dari pintu pemeriksaan tiket, kita disuguhkan sejarah, kisah dan cerita lengkap masing-masing seri kereta api yang pernah dipakai oleh bangsa Indonesia sejak awal mula kereta api masuk ke negara kita pada jaman Belanda.
Sambil berjalan melalui lorong selasar yang panjang, di sisi kiri selasar mulai ditata berderet kereta-kereta api kuno sesuai nama dan nomor seri serta fungsinya. Koleksi kereta yang ada cukup banyak, sehingga merasa ingin berselfie ria di setiap keretanya (^^)//. Lingkungan di dalam museum sangat bersih, terlihat penjaga kebersihan berlalu lalang menyapu halaman. Rindang pohon dan hijau rumput masih bisa dinikmati apalagi saat tegah lelah berkkeliling dan ingin istirahat sekedar ududk sejenak. Bisa dan boleh menggelar tikar dan bersantap siang nasi box di bawah pohon dengan rombongan, asalkan tetap menjaga kebersihan.
Pada gedung/bangunan utama yaitu berupa stasiun kereta api Ambarawa masa lalu, sangat MEMORABLE...kokoh, indah, cantik, dan spotfull untuk berfoto-foto, seakan setiap sudut sangatlah keren. Di salah satu gerbong kereta terdapat mini library untuk anak-anak bisa membaca buku di sana.
Di bagian belakang stasiun terdapat fasilitas toilet yg cukup banyak dan cukup bersih. Juga terdapat bangunan-banunan mini yg merepresentasikan stasiun-stasiun masa lalu. Kita bisa loh duduk-duduk di bangunan2 kecil itu dengan melebarkan tikar/alas duduk sambil bersantai/istirahat bersama rombongan.
Untuk menaiki kereta uap kuno, terdapat hari tertentu dan besarnya biaya bisa kita tanyakan pada bagian informasi di depan.
Yeaay...unforgetable pengalaman kami di sana, jangan lupa membeli oleh-oleh miniatur kereta apinya di penjual souvenir depan museum. Selamat menjelajahi museum...^^
Mulai masuk dari pintu pemeriksaan tiket, kita disuguhkan sejarah, kisah dan cerita lengkap masing-masing seri kereta api yang pernah dipakai oleh bangsa Indonesia sejak awal mula kereta api masuk ke negara kita pada jaman Belanda.
Sambil berjalan melalui lorong selasar yang panjang, di sisi kiri selasar mulai ditata berderet kereta-kereta api kuno sesuai nama dan nomor seri serta fungsinya. Koleksi kereta yang ada cukup banyak, sehingga merasa ingin berselfie ria di setiap keretanya (^^)//. Lingkungan di dalam museum sangat bersih, terlihat penjaga kebersihan berlalu lalang menyapu halaman. Rindang pohon dan hijau rumput masih bisa dinikmati apalagi saat tegah lelah berkkeliling dan ingin istirahat sekedar ududk sejenak. Bisa dan boleh menggelar tikar dan bersantap siang nasi box di bawah pohon dengan rombongan, asalkan tetap menjaga kebersihan.
Pada gedung/bangunan utama yaitu berupa stasiun kereta api Ambarawa masa lalu, sangat MEMORABLE...kokoh, indah, cantik, dan spotfull untuk berfoto-foto, seakan setiap sudut sangatlah keren. Di salah satu gerbong kereta terdapat mini library untuk anak-anak bisa membaca buku di sana.
Di bagian belakang stasiun terdapat fasilitas toilet yg cukup banyak dan cukup bersih. Juga terdapat bangunan-banunan mini yg merepresentasikan stasiun-stasiun masa lalu. Kita bisa loh duduk-duduk di bangunan2 kecil itu dengan melebarkan tikar/alas duduk sambil bersantai/istirahat bersama rombongan.
Untuk menaiki kereta uap kuno, terdapat hari tertentu dan besarnya biaya bisa kita tanyakan pada bagian informasi di depan.
Yeaay...unforgetable pengalaman kami di sana, jangan lupa membeli oleh-oleh miniatur kereta apinya di penjual souvenir depan museum. Selamat menjelajahi museum...^^
Ditulis pada 4 Desember 2019
Ulasan ini adalah opini subjektif dari anggota Tripadvisor, bukan dari Tripadvisor LLC. Tripadvisor melakukan pemeriksaan terhadap ulasan.
Hallo Mr. Lapinyo. What a Great Experience. Thank You For Coming, we Waiting You Back :)
Ditulis pada 20 Februari 2020
Tanggapan ini adalah opini subjektif dari perwakilan manajemen, bukan dari Tripadvisor LLC.
Ayix B
11 kontribusi
Des 2019 • Keluarga
Seneng sekali krn x ini sy bisa mereview salah satu wisata sejarah transportasi tertua di indonesia yg notabene dekat dg tempat tinggal saya nich ,sekarang udh lengkap ya fasilitas yg disediakan lbh rapi bnyk tmbhn taman2 dan spot ftonya jg,yuks luangkan wkt tmn2 traveller untuk mengunjungi museum ka ini :)
Ditulis pada 3 Desember 2019
Ulasan ini adalah opini subjektif dari anggota Tripadvisor, bukan dari Tripadvisor LLC. Tripadvisor melakukan pemeriksaan terhadap ulasan.
om gembul
Yogyakarta, Indonesia186 kontribusi
Jun 2019 • Keluarga
saya datang sama keluarga dan bawa anak kecil dan museum luas dan informasi cukup banyak..
belom lagi bisa naik kereta api buat nostalgia..
cuma tidak ada pemandu (tour guide)
belom lagi bisa naik kereta api buat nostalgia..
cuma tidak ada pemandu (tour guide)
Ditulis pada 1 November 2019
Ulasan ini adalah opini subjektif dari anggota Tripadvisor, bukan dari Tripadvisor LLC. Tripadvisor melakukan pemeriksaan terhadap ulasan.
Benny prayoga
Bali, Indonesia29 kontribusi
Jan 2019 • Teman
Berkunjung ke jogja akan kurang lengkap kalo tidak sekalian berkunjung ke ambarawa. Perjalanan bisa ditempuh kurang lebih 2 -3 jam dari jogja tergantung kemacetan. Setelah sampai diambarawa kita sepertiasyk kedalam dunia sejarah kemerdekaan bangsa indonesia. Ada museum perjuangan, yg tak kalah menariknya adalah museum kereta api ambarawaa.
Disana terparkir berbagai jenis lokomotif kereta api kita sejak jaman perjuangan.
Benar2 masih terawat dengan baik.
Disana terparkir berbagai jenis lokomotif kereta api kita sejak jaman perjuangan.
Benar2 masih terawat dengan baik.
Ditulis pada 29 Juni 2019
Ulasan ini adalah opini subjektif dari anggota Tripadvisor, bukan dari Tripadvisor LLC. Tripadvisor melakukan pemeriksaan terhadap ulasan.
kami sekeluarga sudah pernah mencoba kereta wisata diesel yang jurusan ambarawa-tuntang
kami ingin mencoba kereta wisata uap yang jurusan ambarawa-bedhono
bagaimana caranya ? jadwal perjalanan ? harga tiket ?
Ditulis pada 18 Oktober 2023
Adventure62239847310
Pontianak, Indonesia
bagaimana cara saya bisa ke desa kandangan, bawen dari stasiun semarang tawang
Ditulis pada 6 Juli 2023
hallooo....utk bisa naik kereta nya hari apa sj dan jam brp? berbayar brp? apakah lokasi jauh dr wisata gedung songo? dari semarang brp lama? apakah kondisi jalan bagus? curaman turunan sempit berkelok? tks
Ditulis pada 23 Februari 2019
Kami berkunjung ke sana bulan Juni 2018, naik mobil dari Semarang sekitar 1,5 jam. Kondisi jalanan OK, dan cukup normal. Kami dipandu Google Maps untuk sampai di sana.
Saat itu setau saya, kereta hanya jalan hari Sabtu dan Minggu. Waktu itu biaya masuk museum 10rb untuk dewasa, 5rb untuk anak2. Di dalam museum, kita dapat membeli tiket kereta, waktu itu seharga 50rb.
Kami tiba di sana Sabtu sekitar jam 9, dan kami mendapatkan tiket terakhir untuk perjalanan jam 12.
Ditulis pada 26 Februari 2019
Bagaimana cara saya menuju kesana dari Semarang?
Ditulis pada 30 Mei 2018
Anda dapat menggunakan moda transportasi publik seperti:
1. "BRT/Trans Jateng" dari Stasiun Semarang Tawang lalu berhenti di Terminal Bawen, setelah itu menggunakan bus elf untuk ke stasiun.
2. Bus "putra palagan" di depan stasiun poncol lalu berhenti di Terminal Ambarawa. Dr terminal bisa jalan kaki atau naik ojek ke stasiun.
3. Grabcar atau Gocar jika ingin praktis dan mudah, tetapi tarifnya lebih mahal pastinya.
Ditulis pada 7 Agustus 2018
Apakah kereta wisata reguler beroperasi di hari Sabtu dan Minggu atau hari Minggu saja ?
Ditulis pada 15 Mei 2017
Kereta wisata ambarawa reguler dijalankan setiap hari Sabtu (3x perjalanan, berangkat setiap pkl 11.00, 12.00 dan 14.00), Minggu (4x trip, Pkl 10.00, 11.00, 12.00 & 14.00) dan tanggal merah (libur nasional) biasanya 3x perjalanan disamakan dengan hari sabtu. Sangat disarankan jika berminat naik kereta wisata agar datang lebih pagi karena loket kereta wisata sudah dibuka dari pkl 08.00
Koreksi untuk kereta wisata booking/reservasi/sewa hanya bisa dilakukan ke Unit Pengusahaan Aset PT KAI Semarang, bisa via email atau telpon atau datang langsung ke Jl. Thamrin. di Museum Ambarawa tidak ada booking kereta, pembelian hanya ada go show di setiap hari sabtu, minggu dan tanggal merah.
Ditulis pada 23 September 2018
Kira2 kalo saya mau pesen tiket kereta api 3 gerbong gitu gimana ya prosedurnya?
Ditulis pada 19 Juli 2019
silahkan mengirimkan surat permohonan sewa KA wisata Ambarawa ke ambarawa@kawisata.id
terima kasih
Ditulis pada 25 Agustus 2019
untuk booking 1 gerbong , apa ada minimum jumlah penumpang dan berapa persisnya jumlah penumpang dalam 1 gerbong ?
Ditulis pada 3 November 2017
mungkin bisa membantu jawab :
a. Kereta Api Loko Diesel:
- 1 gerbong > 40 org > Rp 5.000.000
- 2 gerbong > 80 org > Rp 7.500.000
- 3 gerbong > 120 org > Rp 10.000.000
b. Kereta Api Loko Uap:
- 1 gerbong > 40 org > Rp 10.000.000
- 2 gerbong > 80 org > Rp 12.500.000
- 3 gerbong > 120 org > Rp 15.000.000
dan sepertinya tidak ada minimum jumlah penumpang karena memakai sistem sewa.
untuk lebih detailnya mungkin bisa hubungi pihak museum nya langsung
Ditulis pada 4 November 2017
Menampilkan 1-7 dari 7 hasil
*Kemungkinan akan terjual habis: Berdasarkan data pemesanan Viator dan informasi dari penyedia selama 30 hari terakhir, kemungkinan pengalaman ini akan terjual habis melalui Viator, sebuah perusahaan Tripadvisor.
Apakah ini daftar Tripadvisor Anda?
Anda pemilik atau pengelola properti ini? Klaim daftar Anda secara gratis untuk meninjau serta memperbarui profil, dan masih banyak lagi.
Klaim daftar Anda